Struktur CASE digunakan untuk menjalankan satu blok perintah yang jumlah penyeleksiannya banyak atau bertingkat-tingkat. Struktur ini mirip dengan struktur IF – THEN – ELSE, tetapi struktur CASE mempunyai penulisan yang lebih mudah sehingga programnya lebih efisien dan mudah dibaca.
1. Struktur SELECT CASE
Struktur SELECT CASE mempunyai ungkapan logika disebut dengan Selector dan sejumlah statemen yang diawali dengan suatu label permasalahan (Case Label) yang mempunyai tipe yang sama dengan selector. Statemen yang mempunyai Case Label yang bernilai sama dengan nilai selector akan diproses, sedang statemen lainnya tidak. Perbedaan antara struktur SELECT CASE dengan struktur IF – THEN – ELSE adalah bila struktur IF – THEN – ELSE menyeleksi suatu kondisi dan terpenuhi, selanjutnya proses penyeleksian masih melakukan terhadap struktur IF – THEN – ELSE berikutnya. Sedang pada struktur SELECT CASE bila salah satu kondisi sudah terpenuhi dan blok program telah diproses, selanjutnya blok program lainnyadalam lingkungan SELECT CASE tidak terseleksi lagi. Bentuk penulisan dari struktur SELECT CASE dapat digambarkan sebagai berikut ini.
Select Case (Ungkapan)
Case (Case Label 1) : Ekspresi 1
Case (Case Label 2) : Ekspresi 2
Case (Case Label 3) : Ekspresi 3
.
.
Case (Case Label n) : Ekspresi n
End Case
Keterangan :
- Ungkapan : merupakan nilai yang akan diseleksi kebenarannya sesuai dengan kondisi (Case Label).
- Case Label : merupakan daftar yang berupa konstanta atau batasan (range) dari konstanta atau dapat juga berbentuk sebuah kondisi logika.
- Ekspresi : merupakan rangkaian kode program yang akan dijalankan jika Case Label terpenuhi.
Contoh : Buatlah kode program untuk kasus penentuan nilai huruf berdasarkan nilai angka yang diinputkan dengan ketentuan di bawah ini :
Contoh Program :
Improts System.Console
Module Module1
Sub Main ()
Dim NA As Integer
Dim Huruf As String
Write (“Nilai Akhir : “)
NA = Readline()
Select Case NA
Case 85 To 100 : Huruf =”A”
Case 70 To 84 : Huruf =”B”
Case 55 To 69 : Huruf =”C”
Case 40 To 54 : Huruf =”D”
Case 0 To 39 : Huruf =”E”
End Select
Write (“Nilai Huruf : “&huruf)
Readline()
End Sub
End Module
2. Struktur CASE - ELSE
Struktur Case – Else merupakan pengembangan dari struktur Select Case. Pada struktur Select Case bila tidak ada kondisi yang terpenuhi berarti tidak ada ekspresi yang di dalam lingkungan Select Case yang diproses. Sedangkan pada struktur Case – Else bila tidak ada kondisi yang terpenuhi maka ekspresi yang akan diproses di dalam lingkungan Case – Else adalah ekspresi yang ada di Else. Bentuk penulisan dari struktur Case – Else dapat digambarkan seperti berikut ini.
Select Case (Ungkapan)
Case (Case Label 1) : Ekspresi 1
Case (Case Label 2) : Ekspresi 2
Case (Case Label 3) : Ekspresi 3
.
.
Case Else : Ekspresi lain
End Case
Keterangan :
- Case - Else : merupakan kondisi yang tidak terpenuhi dari semua kondisi yang ada di dalam struktur Case - Else.
- Ekspresi Lain : hasil dari kondisi yang tidak terpenuhi di dalam struktur Case - Else.
Contoh :
buatlah kode program untuk menampilkan rasa dari bahan - bahan masakan (BM) dimana bahan masakan diinputkan dan kriterianya seperti berikut ini :
Contoh Program :
Improts System.Console
Module Module1
Sub Main ()
Dim BM As String
Dim Rasa As String
Write (“Nama Bahan : “)
BM = Readline()
Select Case BM
Case “Gula” : Rasa =”Manis”
Case “Garam” :Rasa =”Asin”
Case “Cuka” : Rasa =”Kecut”
Case “Cabe” : Rasa =”Pedas”
Case Else : Rasa =”Tawar”
End Select
Write (“Rasanya : “&Rasa)
Readline()
End Sub
End Module
Belum ada tanggapan untuk "Penggunaan STRUKTUR CASE di VB.NET (Console)"
Post a Comment